Peringati Hari Otonomi Daerah ke-27, Bupati Ajak OPD dan ASN Wujudkan Pemerataan Pembangunan Wonosobo
Wonosobo, (wonosobo.sorot.co)--Peringatan Hari Otonomi Daerah yang ke-27 tahun diadakan di Alun-alun Wonosobo pada Selasa, (02/05/2024). Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat.
Otonomi Daerah yang telah ada selama 27 tahun ini merupakan gagasan dari berbagai tokoh penting di Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan sinergi antara pusat dan daerah, memajukan etos kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) yang proaktif dan berakhlak, serta membawa kemandirian dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
Dalam pernyataannya, Afif mengajak seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan ASN di Pemerintah Kabupaten Wonosobo untuk bersama-sama membangun dan memajukan pemerataan pembangunan di Wonosobo.
Era otonomi daerah masyarakat sudah merasakan dari sisi pemerataan pembangunan, bukan hanya di kota saja tetapi sampai desa termasuk dana juga sudah berimbang seperti dana transfer ke desa. Kami mengajak teman-teman bukan hanya PNS tapi seluruh elemen. Bentuk mindset pemerintah adalah melayani, dari sisi pemerintahan kita harus good & Cleand government. Tantangan kita adalah kepercayaan, kita sudah berusaha memberikan yang terbaik untuk masyatakat Wonosobo,” tegas Afif.
Afif berharap peringatan Hari Otonomi Daerah menjadi momentum untuk memperkuat komitmen, koordinasi, dan kolaborasi dalam penyelenggaraan sistem otonomi daerah agar semua pihak bekerja keras, cerdas, dan ikhlas demi kemajuan Wonosobo. Ia juga berharap agar masyarakat Wonosobo semakin berperan dalam era otonomi ini dan muncul inovasi, kreativitas, serta prakarsa untuk mewujudkan Wonosobo yang kompetitif dan sejahtera.
Saya berpesan kepada jajarannya untuk merencanakan, mengalokasikan dan memprioritaskan kegiatan dan anggaran yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat seperti pendidikan, kesehatan dan sosial yang berdampak langsung pada masyarakat,” lanjutnya.
Sekretaris Daerah Wonosobo, One Andang Wardoyo, menegaskan bahwa Hari Otonomi Daerah yang diperingati setiap tahun memiliki tujuan untuk mengingatkan dan menginspirasi semangat pelaksanaan pemerintahan, terutama bagi para pemangku kepentingan dan seluruh elemen masyarakat, dalam upaya bersama mencapai tata kelola pemerintahan yang lebih baik, efektif, dan efisien di tingkat daerah.
Inti otonomi daerah adalah memberdayakan dan melayani kepuasan masyarakat, Alhamdulillah kepemimpinan pak Afif-Albar 2 tahun ini dapat menorehkan prestasi yang sangat luar biasa. Penyelenggaraan pemerintah daerah yang sebagai salah satu indikator penyelenggaraan pemerintah daerah LPPD di tahun 2021 rangking 100 sekian dan tahun 2022 kita berada di rangking 18,” ungkap Andang
Menurut One Andang, pencapaian tersebut menunjukkan peningkatan dari segi penilaian pemerintah pusat, dan diharap akan semakin baik lagi di masa depan.
Indikator Standar pelayanan minimal di urusan pemerintahan yang menyangkut pelayanan dasar mulai dari pendidikan, kesehatan, perumahan/ permukiman, PU/tata ruang, sosial dan trantibumlimas. Itu poin pokok, kalau itu sukses maka penilain kita akan baik. Selain itu ada indikator lainya yang dinilai oleh kemendagri, kemudian juga terkait kepuasan masyarakat,” jelasnya.
