Dinilai Matikan Sumber Mata Air, Warga Candiyasan Kertek Tolak Galian C Liar
Peristiwa

Dinilai Matikan Sumber Mata Air, Warga Candiyasan Kertek Tolak Galian C Liar

Kertek,(wonosobo.sorot.co)--Ratusan warga yang tergabung dalam aliansi masyarakat peduli lingkungan Desa Candiyasan, Kertek menolak terhadap galian C liar di Dusun Kabelukan, desa setempat. Pasalnya penambangan galian C tersebut dinilai akan mematikan sumber mata air yang digunakan warga setempat.

Kita tolak penambangan di atas dusun kabelukan, itu jelas akan mengancam mata air dan saluran air ke desa kami,” ungkap salah seorang warga Desa Candiyasan, Riyono saat dikonfirmasi, Jumat (17/06/2022).

Menurutnya, penolakan tersebut merupakan bentuk kecintaan para warga terhadap lingkungan serta menjaga keberlangsungan mata air yang ada di Desa Candiyasan. 

Untuk itu kami mendukung Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat untuk menutup galian C liar di Wonosobo,” ujarnya.

Dijelaskannya, bahwa aksi penolakan tersebut juga sudah menjadi kesepakatan bersama, antara warga di tiga dusun di Desa Candiyasan bersama dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Aksi penolakan ini sudah menjadi kesepakatan bersama antara warga dan juga tokoh agama dan masyarakat,” terangnya.

Bahkan, katanya, aliansi masyarakat peduli lingkungan Desa Candiyasan dalam melakukan aksi penolakan senantiasa berkoordinasi dengan jajaran Pemerintahan Kecamatan Kertek, Polsek Kertek, Danramil Kertek dan juga wakil rakyat dari Kertek.

Penolakan ini kami juga sudah berkoordinasi dengan jajaran Forkompimca dan juga para wakil rakyat. Mereka mendukung perjuangan kita,” katanya.

Selain itu, warga sudah bersepakat untuk menutup akses jalan bagi alat alat berat yang masuk ke Dusun Kabelukan untuk melakukan kegiatan galian C liar.

Kemarin malam, berkat kerjasama dengan Polsek Kertek, warga berhasil memaksa backhoe atau alat berat untuk pergi dari lokasi yang akan digali,” pungkasnya.